“kegiatan yang dilaksanakan santri Al-Kautsar sangat
bermanfaat. Meskipun hanya dua minggu, tetapi banyak ilmu yang didapatkan,
khususnya memberikan pengajaran kepada anak-anak,” ungkap Rosadi, perwakilan
tokoh masyarakat Langesari dalam sambutannya dalam acara tersebut.
Dalam kegiatan PPM ini, terang dia, para santri baru SMA/MA
Al-Kautsar terjun kangsung ke masyarakat di daerah Langesari.”Semoga tahun
depan bisa melakukan program yang sama disini,” harapnya.
Sementara Arif Cahyana, Lc, pimpinan pesantren Al-Kautsar
menjelaskan, program PPM ini adalah ketiga kalinya dilaksanakan. Siswa atau
santrnya disebar dibeberapa lokasi. Untuk santri putra di daerah Langensari,
Waringinsari dan Rejasari. Sedangkan santri putri ke daerah Batulawang,
Sukamukti dan Karyamukti Kecamatan Pataruman.
“Mereka disebar untuk aplikasikan ilmu. Disampaikan kepada
masyarakat, kegiatan keagamaan MDA, majelis taklim, bakti sosial,” terang ustad
lulusan Universitas Al-Azhar, Qairo, Mesir Tahun 2008 itu.
Meskipun kegiatannya hanya berlangsung dua minggu, dia
berharapa pasra santrinya mampu mengenalkan Al-Kautsar kepada masyarakat. Karena
hingga kini masih sedikit santrinya yang berasal dari Kota Banjar. Yaitu hanya
sekitar 10 persen dari total 190 santri MA Al-Kautsar.
Kegiatan ini, lanjut Arif, juga melatih para santri
mengaplikasikan ilmunya. Sehingga setelah mereka lulus bisa langsung terjun ke masyarakat agar
berkontribusi mewujudkan masyarakat islami. ‘
Sementara acara ini dimeriahkan dengan tabligh akbar yang
disampaikan muballigh KH. Umung Anwar Sanusi, Lc, pengasuh Pondok Pesantren Al-Kautsar.
(zi)